Monday, September 29, 2014

Kicauan Menteri Tifatul 'Tutup Twitter di Indonesia' Bikin Heboh

Menteri Komunikasi dan Informatika, Tifatul Sembiring kembali membuat pernyataan mengejutkan di akun Twitter pribadinya, @tifsembiring, pagi tadi. Politisi Partai Keadilan Sejahtera itu melemparkan wacana penutupan media sosial Twitter di Indonesia.



665754










"Beberapa negara spt Turki, Arab Saudi, Mesir pernah menutup twitter. Indonesia belum pernah menutup Twitter. Ada usulan?" kicau Tifatul dalam akun @tifsembiring dikutip Dream.co.id, Minggu 28 September 2014.



Menurut dia selama ini hampir tidak ada pemerintahan yang bisa mengontrol Twitter, termasuk Amerika Serikat. Apalagi hanya urusan trending topic yang digemari anak-anak yang belum dewasa atau akil baligh.



Ia melanjutkan berdasarkan salah satu survei menyatakan sebanyak 64 persen pengguna Twitter di Indonesia merupakan remaja berusia 11-14 tahun. "Banyak yg belum akil baligh (dewasa)."



Pengelola Twitter, lanjutnya, menyediakan beberapa fasilitas bagi setiap pengguna seperti report as spam, follow, unfollow dan block. Trending topic pun berjalan secara otomatis.



"Twitter adlh situs dg nama domain tunggal twitter(dot)com. Jadi pilihan Pemerintah hanya 2, twitter BOLEH atau TIDAK," katanya menegaskan.



Kicauan Tifatul itu langsung menyedot perhatian pengguna Twitter. Beberapa dari mereka protes ke akun Tifatul, namun ada juga yang mendukungnya.



Sadar tweet-nya jadi kontroversi, Tifatul kemudian membantah akan menutup Twitter di Indonesia. "Jadi sekali saya tegasken, tidak benar itu, isu-isu yg mengataken bhw Twitter akan ditutup di Indonesia. Entah oleh menteri berikutnya...:))" tulis Tifatul.







sumber | tkpgila.blogspot.com



Wednesday, September 24, 2014

Mau Tahu Umur Ban, Nih Caranya!





665754




Quote:



Ban menjadi satu-satunya komponen kendaraan yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan. Mau tidak mau, suka tidak suka, komponen ini harus mendapat perhatian lebih karena fungsinya yang sangat vital.

Bila ban bermasalah sedikit banyak akan mempengaruhi gaya mengemudi, sebab kemampuan mobil untuk bermanuver, akselerasi, deakselerasi, menahan beban, dan sebagainya tidak lagi dalam kondisi optimal, hal ini punya potensi bahaya jika dinilai dari sisi keselamatan berkendara.

Semua orang mungkin tahu bagaimana caranya mengganti ban yang rusak, tapi apa semua orang tahu bagaimana caranya mengukur umur ban? Tentu ini dapat menjadi perhatian khusus bagi Anda yang akan melakukan ritual mudik lebaran tahun ini.

Quote:



Kondisi karet ban akan semakin memburuk dari waktu ke waktu karena sinar UV dan lingkungan. Menjadikan struktur ban rapuh dan bahkan bisa sampai merusak ke dinding ban dan tidak layak digunakan.

Untuk tindakan pencegahan, separah-parahnya pemakaian ban harus diganti jika telah mencapai 10 tahun walaupun ban tersebut masih terlihat seperti baru. Bahkan banyak produsen ban menyarankan penggantian setiap enam tahun sekali.

Ban memang dapat disimpan dalam jangka waktu yang lama, tapi konsumen perlu tahu kapan ban tersebut dibuat. Setiap ban punya data tanggal lahir yang terdapat dibagian dinding, biasanya dalam bentuk kode sesuai dengan regulasi yang ada.

Sebagai contoh, PopularMechanics menerangkan kode pebuatan ban terdapat di dekat lingkar luar velg. Biasanya dimulai dengan kode standarisasi, seperti SNI (Standar Nasional Indonesia) atau DOT (Department of Transportation).

Quote:



Pada akhiran urutan kode tersebut terdapat tiga angka (sebelum tahun 2000) atau empat angka (setelah tahun 2000), kode ini menandakan dua digit pertama untuk pekan kemudian diikuti dua digit berikutnya untuk tahun kelahiran.

Misalnya 'DOT DA08 JM1R 3011'. Indikasinya produsen ban membuat ban tersebut di minggu ke-30 di tahun 2011. Untuk kode 'DOT R5HG FHR 404' berarti ban tersebut diproduksi di minggu ke-40 di tahun 1994 (bisa juga 1984 atau 1974).

Jika menemukan ban dengan umur lebih dari dua tahun sebaiknya meminta kepada si penjual ban yang lebih baru, atau bisa juga solusinya adalah diskon.

Untuk informasi, dua digit setelah kode DOT menandakan kode pabrik, diikuti dengan kode ukuran ban. Empat digit setelahnya adalah kode perakitan dari pabrik.

sumber | tkpgila.blogspot.com